Penutupan Pelatihan Teknis Kesamaptaan Khusus Tahun Anggaran 2019

Pusdiklat Bea dan Cukai

Jumat, 8 Februari 2019 09:40 WIB

<p style="text-align: justify;">[Jakarta] Jumat, 8 Februari 2019. Pelatihan Teknis Kesamaptaan Khusus Tahun Anggaran 2019 berakhir sudah. Upacara penutupan pelatihan tersebut dilaksanakan di Lapangan Pusdiklat Bea dan Cukai. Pelatihan Teknis Kesamaptaan Khusus telah dilaksanakan pada tanggal 28 Januari s.d. 8 Februari 2019. Upacara Penutupan Pelatihan tersebut dipimpin oleh Direktur Fasilitas Kepabeanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Bapak Oentarto Wibowo dan dihadiri oleh pejabat struktural masing-masing di lingkungan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan Pusdiklat Bea dan Cukai dan Kopassus TNI-AD.</p> <p style="text-align: justify;">Dalam sambutannya Bapak Oentarto Wibowo menyampaikan bahwa dua minggu sudah peserta dilatih dan ditempa oleh tim pelatih dengan pelatihan yang menguji ketahanan fisik dan mental. Segala kegiatan pelatihan samapta dilakukan untuk membentuk peserta menjadi pribadi yang disiplin, sigap dan tangguh untuk menjadi pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang prima dan siap ditugaskan di mana saja dan kapan saja. Tujuan pelatihan samapta tidak lain untuk mempersiapkan agar peserta mengerti tuntutan dan tantangan di dunia kerja yang akan peserta masuki, dunia pengawasan dan pelayanan kepabeanan dan cukai yang penuh dinamika, tuntutan dan sorotan publik. Penutupan pelatihan tersebut bukan merupakan akhir dari pendidikan yang peserta terima. Namun merupakan titik awal peserta untuk menjadi pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang siap mengabdi pada negeri dengan amanah yang peserta emban melalui pelayanan dan pengawasan di ranah Kepabeanan dan Cukai. Beliau mengingatkan bahwa diluar sana godaan akan datang silih berganti, yang mungkin dapat menjerumuskan peserta tanpa disadari. Oleh karena itu, berpikir dan bertindak dengan penuh integritas sangat diharapkan, bukan hanya oleh pimpinan organisasi saja, melainkan menjadi harapan masyarakat di negeri Indonesia tercinta.</p> <p style="text-align: justify;">Diakhir sesi Acara, Beliau mengharapkan kepada seluruh peserta bahwa agar peserta menjaga nama baik dan martabat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Bersikap dan bertindak dengan santun dan terpuji, karena setiap tindakan peserta lakukan ada nama baik Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang dipertaruhkan. Dengan begitu negara akan terkendali, bangsa Indonesia akan terlindungi, dan bersama mewujudkan negara yang aman, sejahtera dan berkeadilan sosial.</p>