Pembukaan PJJ Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUMDesa

Balai Diklat Keuangan Denpasar

Senin, 28 Maret 2022 10:00 WIB

<p class="ql-align-justify">Denpasar, 28 Maret 2022 - Balai Diklat Keuangan Denpasar membuka Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUM Desa. Pembukaan PJJ dimulai pukul 08.00 WITA dengan diikuti oleh tim dari BDK Denpasar serta peserta pelatihan tersebut.</p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">PJJ Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUM Desa direncanakan berlangsung tanggal 28 Maret s.d. 1 April 2022 diikuti oleh peserta sebanyak 60 direktur BUM Desa. Peserta yang berasal dari berbagai desa yang ada di Provinsi Bali. Tujuan dari pelatihan ini peserta <span style="color: black;">mampu melaksanakan </span>Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUM Desa <span style="color: black;">dengan baik sesuai dengan ketentuan peraturan. Selain itu peserta diharapkan bisa menerapkan konsep pengelolaan Badan Usaha Milik (BUM) Desa, menerapkan konsep akuntansi dan pertanggungjawaban keuangan BUM Desa, dan mensimulasikan penyusunan laporan keuangan BUM Desa. </span></p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Ibu Endang Pancawardani, selaku Kepala BDK Denpasar berkenan langsung membuka pelatihan ini sekaligus menyampaikan sambutan. Di dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa PJJ Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUM Desa merupakan pelatihan yang akan mendorong serta mengangkat potensi desa dalam mengelola BUM Desa saat ini beroperasi. BUM Desa merupakan jangkar perekonomian lokal dan tidak bisa dipandang sebelah mata. Ibu Endang Pancawardani dalam sambutannya memaparkan contoh di negara maju di Asia seperti Jepang dan Korea yang mengawali roda perekonomian melalui pembangunan di perdesaan. Pada tahun 1979 di Oita Jepang, terbentuk program <strong><em>One village One Product Movement. </em></strong>Program tersebut berhasil membangunkan potensi usaha diperdesaan dengan adanya program tersebut menjadi daya ungkit industri padat teknologi jepang. </p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Contoh lain yang dipaparkan oleh Ibu Endang Pancawardani yaitu di negara Korea. Dengan terbentuknya gerakan komunitas baru atau disebut <strong><em>Saemaul Undong </em></strong>pada tahun 1970an berhasil mengangkat usaha perdesanaan di Korea serta membantu korea menjadi negara maju. Dua contoh program tersebut bisa mengambarkan dengan jelas pengelolaan yang baik dan bertanggung jawab bisa menjadikan usaha BUM Desa memiliki dampak yang luar biasa untuk kemajuan perkonomian masyarakat desa.</p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Di akhir sambutan, Ibu Endang Pancawardani menyampaikan bahwa dengan mengikuti PJJ Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan BUM Desa serta dilakukan berkelanjutan dan menyeluruh, maka ilmu ini akan bisa menjadi penguat suatu bangsa. Para narasumber akan membahas beberapa materi yang akan meningkatkan <em>knowledge </em>dari peserta. Dengan mengikuti pelatihan ini bersar harapan dapat memperdalam dan meningkatan atas suatu kompetensi pengurus BUM Desa. BUM Desa mempunyai tanggungjawab dan peran strategis dalam mengembangkan perkonomian desa dan pelatihan ini merupakan salah satu wadah dalam memperdalam ilmu terkait pengelolaan BUM Desa. </p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify"> </p><h1><img src=""><img src="" width="399" style=""></h1>