home
Berita
Pengumuman
Artikel
Video
Orasi Ilmiah Widyaiswara Pusdiklat Pajak, Hario Damar: Tingkatkan Kualitas Kebijakan
Sekretariat Badan
Kamis, 4 April 2019 05:18 WIB
[Jakarta] Kamis, 4 April 2019. Pada hari ini, dua Widyaiswara Pusdiklat Pajak melakukan Orasi Ilmiah terkait proposal penelitian yang dilakukan sebagai salah satu syarat pengukuhan atau promosi jabatan. Kedua widyaiswara tersebut adalah Muhammad Haniv yang akan dikukuhkan sebagai Widyaiswara dari Direktorat Jenderal Pajak, dan Agung Darono yang akan dipromosikan sebagai Widyaiswara Utama pada Pusdiklat Pajak.
Kepala Pusdiklat Pajak, Hario Damar yang berkesempatan membuka Orasi Ilmiah pagi itu menyampaikan, adanya kajian ilmiah tersebut diharapkan mampu turut menyumbangkan kemajuan penelitian di Indonesia, khususnya di Kementerian Keuangan.
Kepala Pusdiklat Pajak, Hario Damar, saat membuka Orasi Ilmiah
“Tidak seperti di universitas, tema penelitian bisa luas dan cenderung bebas. Karena kita di institusi pemerintahan, kajian ilmiah yang ada sebaiknya dekat dengan implementasinya. Diharapkan dapat mengisi ceruk-ceruk kelemahan, sehingga kebijakan bisa lebih baik lagi,” ungkap Hario Damar mewakili Kepala BPPK, Rionald Silaban, yang berhalangan hadir pagi itu.
Orasi ilmiah yang berlangsung di Gedung E102 tersebut berlangsung mulai pagi hingga menjelang sore hari. Muhammad Haniv mempresentasikan karya tulis ilmiahnya berjudul “Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Penerimaan Negara Perpajakan” yang ditinjau oleh Yon Arsal dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Maxensius Tri Sambodo dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Sementara Agung Darono memaparkan karya tulis ilmiahnya berjudul “Data Analytics dalam Administrasi Perpajakan di Indonesia: Kajian Institutional Arrangement” yang ditinjau oleh Iwan Djuniardi dari DJP, dan Vinsensius Manahan Mesnan Silalahi dari LIPI.
Muhammad Haniv saat menyajikan proposal karya tulisnya berjudul "Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Penerimaan Negara Perpajakan”
Para peninjau (reviewer) pun mengapresiasi proposal para penyaji tersebut. Mereka melihat, penelitian itu akan banyak bermanfaat untuk Kemenkeu, khususnya DJP ke depannya. "Proposal penelitian ini cocok sekali dengan yang sedang kami kembangkan di DJP. Dengan semakin berkembangnya penelitian dari widyaiswara, kami ingin ke depannya BPPK bisa menjadi patokan kami," ujar Iwan Yuniarto, reviewer dari DJP.
Agung Darono usai mempresentasikan proposal karya tulisnya berjudul “Data Analytics dalam Administrasi Perpajakan di Indonesia: Kajian Institutional Arrangement”
Usai kedua penyaji melakukan orasi ilmiahnya, acara ditutup oleh Kepala Bidang Evaluasi dan Pelaporan Kinerja Pusdiklat Pajak, Sinung Prabowo. Tak lupa Sinung mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir, moderator, penyaji, dan peninjau. Sinung pun berharap kedua penyaji dapat melanjutkan penelitiannya dengan baik, dan mampu memberikan hasil yang bermanfaat untuk pengembangan organisasi ke depannya.
Layanan Informasi Unit
Layanan Informasi Kediklatan dan Pembelajaran
Layanan Bantuan dan Pengaduan
Informasi Publik